Rahmat membuka pintu, menyambut hadirnya tamu yang lama dirindukan. Kasihnya yang tulus, menginjak tangan mendepa, demi untuk didakap seeratnya sekujur tubuh yang lama hilang.
Meriah sungguh Ramadhan ini. Jadi saksi penyatuan dua zat, yang terpisah lama.
No comments:
Post a Comment